Ada cerita menarik dari Hobby Makan di Ramadan kali ini. Berbeda dari biasanya, jika aksi borong hanya dilakukan di satu pedagang, kali ini Bang Evan dan tim memborong belasan pedagang. Lokasinya di Jalan Daya Nasional, Kawasan Untan, Kota Pontianak.
Seperti biasa, setiap pedagang yang diborong wajib membagi-bagikan dagangannya kepada siapa saja secara gratis. Sasaran pertama yang didatangi sore itu adalah pedagang minuman. Ada belasan jenis minuman yang dijual Rp5 ribu per gelas. Semuanya diborong oleh Hobby Makan dan tim. Semua minuman yang ada kemudian digratiskan untuk setiap pembeli atau siapa saja yang datang.
Sasaran selanjutnya persis di sebelah pedagang minuman ada Mamang penjual tahu gejrot. Hobby Makan kembali borong semua dagangannya untuk porsi Rp10 ribuan. Setelah itu ada bapak penjual pentol kuah. Bapak itu sempat mengeluhkan penjualan yang menurun akhir-akhir ini.
Karena rezeki tidak akan pernah tertukar, kali ini si bapak ikut kecipratan aksi borong Bang Evan dan kawan-kawan. Satu gerobak pentol kuah daging sapi yang dijualnya dibeli habis untuk dibagi-bagikan gratis.
Berikutnya hampir sama di segmen bakso, ada mamang cilok yang juga diborong seharga Rp500 ribu untuk semua dagangannya. Kemudian di sebelahnya ditemukan lagi penjual tahu gejrot, yang semua dagangannya juga ikut diborong.
Pedagang keenam kembali ada penjual minuman. Hampir sama dengan penjual minuman yang pertama semua jenis minuman segar yang dijual dibuat gartis untuk pelanggan. Pedagang ketujuh ada dimsum gerobakan yang ikut ketiban rezeki untuk diborong habis.
Lalu selanjutnya ada pedagang rujak. Pakde penjual es jeruk. Dan ada ibu penjual chaikue yang sampai terharu dan menangis ketika dagangannya diborong habis. Belum habis sampai di situ, aksi borong juga dilakukan ke pedagang manisan, pedagang minuman, pentol kuah dan telur gulung. Ada juga pedagang gorengan dan terakhir pedagang es kelapa.
Belasan pedagang yang berjualan di sepanjang jalan itu mendapat rezeki tak terduga dari Hooby Makan. Mereka terlihat sangat senang karena semua dagangannya habis dibeli.(tim)