Mengakhiri bulan ramadan tahun ini, Hobby Makan kembali melakukan eksperimen sosial. Kali ini sangat seru, dimana Bang Evan sudah menyiapkan semua pecahan uang rupiah dari Rp1 ribu, Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, Rp20 ribu sampai nominal tertinggi Rp100 ribu.
Selanjutnya Bang Evan bakal memanggil siapa saja orang yang ditemui di jalan untuk kemudian diminta memilih salah satu dari semua pecahan uang rupiah tersebut. Arahannya hanya diminta mengambil pecahan uang yang nominalnya sesuai dengan kebutuhan si penerima saat itu.
Orang pertama, seorang bapak yang mengendarai sepeda tua. Bapak berbaju orange dan topi abu-abu itu langsung diminta memilih pecahan uang yang dibutuhkan. Ketika diminta memilih, si bapak menyebutkan ingin membeli kain sarung baru. Otomatis ia mengambil pecahan tertinggi Rp100 ribu, Bang Evan kemudian menambahkan Rp50 ribu lagi kepada si bapak.
Orang kedua, seorang ibu, juga mengendarai sepeda tua dengan keranjang plastik di belakangnya. Si ibu mengaku ingin membeli ayam dan bingkisan lebaran. Ia lantas mengambil nominal tertinggi Rp100 ribu. Dan Bang Evan kembali memberi tambahan Rp50 ribu.
Orang ketiga, bapak tukang sol sepatu di pinggir jalan. Kembali si bapak mengambil nominal Rp100 ribu. Ia mengatakan kebutuhannya ingin membeli makanan untuk berbuka puasa.
Sejauh ini belum ada yang hanya mengambil uang nominal kecil. Padahal jika ada yang ikhlas mengambil uang nominal kecil, Bang Evan dan tim sudah siapkan kejutan untuk memberi yang berkali-kali lipat dari nominal yang diambil tersebut.
Orang keempat, bapak pengendara sepeda. Cukup mengejutkan ia hanya memilih nominal Rp20 ribu. Katanya untuk belanja. Karena mengambil nominal yang lumayan kecil, Bang Evan memberikan bapak bonus tambahan Rp200 ribu atau 10 kali lipat.
Orang kelima, seorang ibu yang sedang membawa gerobak bersama anaknya. Ketika disuruh memilih si ibu mengambil nominal Rp100 ribu untuk membeli makanan berbuka puasa. Orang keenam ada bapak tukang becak. Ia memilih Rp100 ribu untuk kebutuhan lebaran. Mendengar jawaban tersebut, Bang Evan kasi tambahan ke si bapak Rp100 ribu lagi.
Orang ketujuh, seorang bapak yang tengah mengangkat karung besar berisi barang-barang bekas. Si bapak mengambil uang pecahan Rp75 ribu. Ia berkata itu cukup untuk membeli pakaian. Bang Evan kemudian kasin tambahan Rp100 ribu lagi. Tak hanya sampai di situ, kaki si bapak rupanya sedang sakit. Ia ingin membeli obat. Mendengar cerita si bapak Bang Evan kasih tambahan lagi uang untuk bapak itu membeli obat.
Orang kedelapan, ada bapak-bapak pemulung. Si bapak langsung mengambil pecahan Rp100 ribu. Untuk membeli makanan anaknya. Bang Evan lantas menambah lagi Rp50 ribu untuk si bapak. Orang kesembilan atau yang terakhir adalah bapak-bapak pengendara sepeda. Bapak berjaket biru yang sudah usang itu memilih pecahan Rp100 ribu.
Eksperimen sosial ini terinspirasi dari video Kak Dion yang viral di tiktok. Dan terbukti video-video yang baik akan menularkan kebaikan pula seperti yang dialami Bang Evan ini. Semoga menginspirasi dan sahabat bisa lakukan hal yang sama di kota masing-masing.(tim)