Tantangan pedagang pinggir jalan kali ini agak sulit. Bang Evan harus dua kali mendatangi penjualnya, karena di hari pertama adonannya sudah habis. Pedagang yang mendapat tantangan adalah penjual onde-onde di bilangan Jalan Sultan Abdurrahman, Kota Pontianak.
Seperti biasa Hobby Makan akan memberikan tantangan membuat makanan ukuran jumbo atau super besar. Bapak penjualnya menyanggupi untuk membuat 50 onde-onde dijadikan satu. Ini akan menjadi rekor terbesar onde-onde yang pernah ada. Setelah 30 tahun berjualan, inilah pertama kalinya si bapak membuat onde-onde ukuran jumbo seharga Rp75 ribu.
Dari isian kacang hijaunya saja sudah besar. Bapak penjualnya harus menggunakan dua tangan untuk menempel adonanya. Ukurannya sampai sebesar kepala anak bayi lho. Beratnya kemungkinan sampai satu kilogram lebih. Setelah ditutupi adonan kemudian dilumuri wijen, baru setelah itu langsung digoreng.
Waktu menggorengnya lumayan lama agar onde-onde jumbo ini benar-benar matang. Kunci menggoreng onde-onde menurut bapak penjualnya, ketika matang pasti akan timbul. Tapi karena wajannya kurang besar, minyak goreng yang ada tidak sampai membuat onde-onde tenggelam. Si bapak hanya mengira-ngira bahwa onde-onde jumbo tersebut sudah matang.
Meski kulit adonannya tebal, onde-onde yang dibuat ternyata cukup matang. Saking tebalnya, Bang Evan sampai kesusahan menggigitnya. Dari hasil penilaian Bang Evan, si bapak dinyatakan lulus ujian.
Seperti biasa, pedagang yang berhasil menjawab tantangan dari Hobby Makan, berhak mendapat hadiah uang tunai. Uang dari Hobby Makan dan Amalsholeh.com tersebut bisa digunakan untuk tambahan modal usaha. Untuk sahabat Hobby Makan, nantikan tantangan pedagang pinggir jalan selanjutnya.(tim)