Sahabat Hobby Makan tentu sudah pada tahu Rumah Makan Gratis yang didirikan Aditya Prayoga dan sudah terkenal se-Indonesia. Ternyata hal serupa juga sudah ada di Kota Pontianak. Bedanya program yang diinisiasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kalimantan Barat (Kalbar) itu menyediakan makan siang gratis.
Jadwalnya setiap hari Rabu di Kantor Kadin Kalbar, Jalan Perdana. Mulai pukul 11.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Ketua Umum Kadin Kalbar Joni Isnaini menjelaskan program Makan Siang Gratis memang terinspirasi dari Rumah Makan Gratis milik Aditya Prayoga.
Sasarannya adalah untuk kaum duafa serta siapa saja yang membutuhkan agar bisa mendapat makan gratis di siang hari. Berbagai makanan mulai dari nasi dan lauk pauk disajikan di sana. Untuk pelaksanaannya Kadin Kalbar bekerjasama dengan ibu-ibu pengajian dan Yayasan Peduli Masyarakat Khatulistiwa.
Kegiatan tersebut menurut dia terinspirasi dari Rumah Makan Gratis yang didirikan Aditya Prayoga di Jakarta. Dan ke depan akan terus dikembangkan atau diperluas ke tempat-tempat lain. Tidak hanya di Kantor Kadin Kalbar tapi juga ke beberapa tempat di Kota Pontianak.
Caranya bisa dengan mencari usaha-usaha makanan masyarakat yang perlu dibantu. Kadin Kalbar kemudian akan memborong makanan tersebut lalu mengundang warga yang membutuhkan untuk makan gartis di sana.
Terkait pendanaan pelaksanaan makan siang gratis tersebut pihaknya juga membuka donasi kepada masyarakat yang mampu. Sejauh ini ia mengatakan tak hanya uang, donasi bisa berupa bahan makanan yang siap dimasak. Program itu juga bagian dari cara Kadin Kalbar merangsang upaya pemulihan ekonomi masyarakat.
Sementara itu, Pendiri Rumah Makan Gratis Jakarta Aditya Prayoga merasa sangat senang dan bahagia atas kegiatan rumah makan gratis yang diinisiasi Kadin Kalbar. Karena menurutnya jika ada saudara yang bisa memberikan makan terhadap sesama, itu pasti merupakan orang yang baik.
Aditya juga mengajak semua elemen masyarakat membantu gerakan-gerakan serupa. Bantuan menurutnya tak melulu soal materi tapi bisa dengan berbagai cara. Bahkan dengan cukup membagikan di media sosial terkait gerakan tersebut, maka bisa memberikan inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia bahkan hingga luar negeri.(tim)